Jagat teknologi  seakan tiada henti melahirkan  inovasi, hingga menjadi primadona di  dunia industri. Kondisi ini pun  membuat vendor teknologi semakin kaya  raya lantaranbrandmereka dianggap memiliki nilai jual sangat tinggi.   
  
  Memang,   nama-nama beken seperti Apple dan Google, masih menguasai daftar ini.   Kekayaan mereka kian melambung lantaran mampu menyihir pasar dengan   produk-produknya.    Pun demikian, jangan lupakan pula  Samsung yang menjadi macan teknologi  Asia. Vendor asal Korea Selatan ini  sukses menerobos deretan vendor  barat di papan atas daftar brand  teknologi paling mahal sejagat.    Berikut daftar lengkapnya seperti dirilis Brand Finance, salah satu konsultan brand valuation dunia dan dilansirSilicon India:   
   7. Amazon   Ranking 2013: 8  Ranking 2012: 2  Ranking 2012: 10    Brand value 2013: USD 36,78 miliar  Brand value 2012: USD 28,66 miliar  Brand value 2011: USD 17,78 miliar    Amazon merupakan perusahaan e-commerce Amerika Serikat. Mereka juga berstatus sebagai online retailer terbesar di dunia.    Meski   awalnya merintis bisnis dengan jualan buku secara online, lambat laun   Amazon melakukan diversifikasi bisnis. Seperti turut menjual DVD,   download MP3, video game, elektronik, apparel, furniture, makanan,   hingga perhiasan.    Perusahaan  yang dipimpin oleh Jeff Bezos ini  juga punya gadget populer bernama  Kindle. Yang awalnya cuma sebatas  e-book reader itu kini sudah  bertransformasi menjadi tablet PC Kindle  Fire.        6. GE
  Ranking 2013: 8  Ranking 2012: 2  Ranking 2012: 10    Brand value 2013: USD 36,78 miliar  Brand value 2012: USD 28,66 miliar  Brand value 2011: USD 17,78 miliar    Amazon merupakan perusahaan e-commerce Amerika Serikat. Mereka juga berstatus sebagai online retailer terbesar di dunia.    Meski   awalnya merintis bisnis dengan jualan buku secara online, lambat laun   Amazon melakukan diversifikasi bisnis. Seperti turut menjual DVD,   download MP3, video game, elektronik, apparel, furniture, makanan,   hingga perhiasan.    Perusahaan  yang dipimpin oleh Jeff Bezos ini  juga punya gadget populer bernama  Kindle. Yang awalnya cuma sebatas  e-book reader itu kini sudah  bertransformasi menjadi tablet PC Kindle  Fire.        6. GE   Ranking 2013: 7  Ranking 2012: 7  Ranking 2011: 7    Brand value 2013: USD 37.16 miliar  Brand value 2012: USD 33,21 miliar  Brand value 2011: USD 30,50 miliar    General   Electric (GE) sudah lama menyandang sebagai perusahaan konglomerasi   Amerika. Dengan slogan 'imagination at work', perusahaan ini beroperasi   dalam banyak bidang: energi, infrastruktur teknologi, capital finance,   serta consumer, industrial dan penerbangan, serta masih banyak lagi.        5. IBM
  Ranking 2013: 7  Ranking 2012: 7  Ranking 2011: 7    Brand value 2013: USD 37.16 miliar  Brand value 2012: USD 33,21 miliar  Brand value 2011: USD 30,50 miliar    General   Electric (GE) sudah lama menyandang sebagai perusahaan konglomerasi   Amerika. Dengan slogan 'imagination at work', perusahaan ini beroperasi   dalam banyak bidang: energi, infrastruktur teknologi, capital finance,   serta consumer, industrial dan penerbangan, serta masih banyak lagi.        5. IBM   Ranking 2013: 6  Ranking 2012: 4  Ranking 2011: 4    Brand value 2013: USD 37,72 miliar  Brand value 2012: USD 39,13 miliar  Brand value 2011: USD 36,15 miliar    International Business Machines Corporation (IBM) merupakan perusahaan yang dikenal sudah banyak makan asam garam di jagat TI.     Terutama   untuk urusan layanan software, riset dan pengembangan, serta membangun   super komputer juga menjadi spesialisasi perusahaan Amerika ini.    IBM   dilaporkan memliki 12 laboratorium besar yang seluruh dunia. Dari   sinilah inovasi teknologi IBM lahir dan menjadi aset penting perusahaan   lewat hak paten yang dikantonginya.    Sejumlah  karyawan IBM pun  telah merebut penghargaan prestisius, di antaranya  adalah 5 Nobel  Prizes, 6 Turing Awards, 10 National Medals of  Technology, serta 5  National Medals of Science.    Sejumlah  inovasi teknologi yang  dianggap ada campur tangan IBM adalah automated  teller machine (ATM),  floppy disk, hard disk drive, magnetic stripe  card, Universal Product  Code (UPC), financial swap, SABRE airline  reservation system, DRAM, dan  Watson artificial intelligence.        4. Microsoft
  Ranking 2013: 6  Ranking 2012: 4  Ranking 2011: 4    Brand value 2013: USD 37,72 miliar  Brand value 2012: USD 39,13 miliar  Brand value 2011: USD 36,15 miliar    International Business Machines Corporation (IBM) merupakan perusahaan yang dikenal sudah banyak makan asam garam di jagat TI.     Terutama   untuk urusan layanan software, riset dan pengembangan, serta membangun   super komputer juga menjadi spesialisasi perusahaan Amerika ini.    IBM   dilaporkan memliki 12 laboratorium besar yang seluruh dunia. Dari   sinilah inovasi teknologi IBM lahir dan menjadi aset penting perusahaan   lewat hak paten yang dikantonginya.    Sejumlah  karyawan IBM pun  telah merebut penghargaan prestisius, di antaranya  adalah 5 Nobel  Prizes, 6 Turing Awards, 10 National Medals of  Technology, serta 5  National Medals of Science.    Sejumlah  inovasi teknologi yang  dianggap ada campur tangan IBM adalah automated  teller machine (ATM),  floppy disk, hard disk drive, magnetic stripe  card, Universal Product  Code (UPC), financial swap, SABRE airline  reservation system, DRAM, dan  Watson artificial intelligence.        4. Microsoft   Ranking 2013: 4  Ranking 2012: 3  Ranking 2011: 2    Brand value 2013: USD 45,53 miliar  Brand value 2012: USD 45,81 miliar  Brand value 2011: USD 42,80 miliar      Pengguna   komputer mana yang tak kenal Microsoft? Atau mungkin mereka beneran  tak  kenal, tetapi telah menggunakan produk ciptaan perusahaan asal  Redmond  ini, seperti OS Windows, Microsoft Office (Word, Excel, dll)  ataupun  Internet Explorer.    Ya,  Microsoft merupakan salah satu raksasa  teknologi dunia. Meski lebih  dikenal sebagai pembuat sistem operasi  Windows, namun perusahaan yang  didirikan oleh Bill Gates ini juga cukup  berjaya di ranah IT  enterprise.    Selain  itu, mereka juga sudah  lumayan serius untuk terjun dengan membuat  gadget sendiri. Salah satu  yang tengah didorong sekarang ini adalah  tablet Surface untuk menggoyang  popularitas iPad dan tablet Android.        3. Google
  Ranking 2013: 4  Ranking 2012: 3  Ranking 2011: 2    Brand value 2013: USD 45,53 miliar  Brand value 2012: USD 45,81 miliar  Brand value 2011: USD 42,80 miliar      Pengguna   komputer mana yang tak kenal Microsoft? Atau mungkin mereka beneran  tak  kenal, tetapi telah menggunakan produk ciptaan perusahaan asal  Redmond  ini, seperti OS Windows, Microsoft Office (Word, Excel, dll)  ataupun  Internet Explorer.    Ya,  Microsoft merupakan salah satu raksasa  teknologi dunia. Meski lebih  dikenal sebagai pembuat sistem operasi  Windows, namun perusahaan yang  didirikan oleh Bill Gates ini juga cukup  berjaya di ranah IT  enterprise.    Selain  itu, mereka juga sudah  lumayan serius untuk terjun dengan membuat  gadget sendiri. Salah satu  yang tengah didorong sekarang ini adalah  tablet Surface untuk menggoyang  popularitas iPad dan tablet Android.        3. Google   Ranking 2013: 3  Ranking 2012: 2  Ranking 2011: 1    Brand value 2013: USD 52,13 miliar  Brand value 2012: USD 47,46 miliar  Brand value 2011: USD 44,29 miliar      Jika   Microsoft dikenal sebagai raksasa software, maka Google adalah   raksasanya internet. Mesin pencari menjadi senjata andalan Google saat   merintis bisnis internet untuk pertama kali.    Namun  kini, Google  tak cuma mesin pencari. Sudah banyak layanan internet  hebat lain hasil  kreasi Google. Seperti Google Maps, Street View,  Google+, dan masih  banyak lagi.    Google  pun telah bertransformasi menjadi mesin iklan  luar biasa di internet,  sehingga sukses mengatrol kekayaan perusahaan  besutan Larry Page dan  Sergey Brin itu.    Oh  iya, jangan lupakan  pula hegemoni Android yang sekarang juga sudah  jadi milik Google.  Popularitasnya di perangkat mobile sudah tak  terbantahkan.     Dan yang kini tengah dinanti adalah, kelahiran si kacamata pintar Google Glass yang masih misterius.        2. Samsung
  Ranking 2013: 3  Ranking 2012: 2  Ranking 2011: 1    Brand value 2013: USD 52,13 miliar  Brand value 2012: USD 47,46 miliar  Brand value 2011: USD 44,29 miliar      Jika   Microsoft dikenal sebagai raksasa software, maka Google adalah   raksasanya internet. Mesin pencari menjadi senjata andalan Google saat   merintis bisnis internet untuk pertama kali.    Namun  kini, Google  tak cuma mesin pencari. Sudah banyak layanan internet  hebat lain hasil  kreasi Google. Seperti Google Maps, Street View,  Google+, dan masih  banyak lagi.    Google  pun telah bertransformasi menjadi mesin iklan  luar biasa di internet,  sehingga sukses mengatrol kekayaan perusahaan  besutan Larry Page dan  Sergey Brin itu.    Oh  iya, jangan lupakan  pula hegemoni Android yang sekarang juga sudah  jadi milik Google.  Popularitasnya di perangkat mobile sudah tak  terbantahkan.     Dan yang kini tengah dinanti adalah, kelahiran si kacamata pintar Google Glass yang masih misterius.        2. Samsung   Ranking 2013: 2  Ranking 2012: 6  Ranking 2011: 18    Brand value 2013: USD 58,77 miliar  Brand value 2012: USD 38,19 miliar  Brand value 2013: USD 21,51 miliar    Samsung   sukses mendobrak persaingan jagat teknologi dari raksasa IT asal   Amerika dan Jepang. Geliat persaingan sang vendor asal Korea Selatan ini   pun sudah terlihat sejak tahun 2011.    Bahkan,  kini brand Samsung  disebut termahal kedua di dunia teknologi dengan  banderol USD 58,77  miliar. Padahal pada tahun 2011, mereka cuma berada  di posisi ke-18.    Namun   dengan sejumlah terobosan yang diusungnya, Samsung sukses mencuri   perhatian. Terutama di bisnis ponsel dengan mengusung brand Galaxy.    Samsung   pun sukses menggeser Nokia sebagai raja ponsel dunia setelah menjadi   vendor yang membuat perangkat genggam terbesar sejagat.        1. Apple
  Ranking 2013: 2  Ranking 2012: 6  Ranking 2011: 18    Brand value 2013: USD 58,77 miliar  Brand value 2012: USD 38,19 miliar  Brand value 2013: USD 21,51 miliar    Samsung   sukses mendobrak persaingan jagat teknologi dari raksasa IT asal   Amerika dan Jepang. Geliat persaingan sang vendor asal Korea Selatan ini   pun sudah terlihat sejak tahun 2011.    Bahkan,  kini brand Samsung  disebut termahal kedua di dunia teknologi dengan  banderol USD 58,77  miliar. Padahal pada tahun 2011, mereka cuma berada  di posisi ke-18.    Namun   dengan sejumlah terobosan yang diusungnya, Samsung sukses mencuri   perhatian. Terutama di bisnis ponsel dengan mengusung brand Galaxy.    Samsung   pun sukses menggeser Nokia sebagai raja ponsel dunia setelah menjadi   vendor yang membuat perangkat genggam terbesar sejagat.        1. Apple   Ranking 2013: 1  Ranking 2012: 1  Ranking 2011: 8    Brand value 2013: USD 87,30 miliar  Brand value 2012: USD 70,60 miliar  Brand value 2011: USD 29,54 miliar    Apple   sekali lagi didaulat menjadi perusahaan teknologi yang memiliki brand   paling mahal di dunia. Dengan banderol USD 87,3 miliar, pembuat iPhone   dan iPad itu sukses mengalahkan raksasa teknologi lainnya.    Kekuatan   Apple jelas hadir dari bisnis gadget. Mulai dari lini produk komputer   Mac, pemutar musik digital iPod, smartphone iPhone, serta tablet PC  iPad  menjadi motor pemasukan perusahaan berlogo apel groak tersebut.    Meski   berstatus gadget premium, Apple nyatanya mampu menyihir jutaan   pelanggan untuk membeli produknya. Kondisi ini pun terus berlanjut saat   sang legenda -- Steve Jobs -- berpulang. Sang penerus, CEO Apple Tim   Cook, sukses menjawab kepercayaan tersebut dengan menjaga posisi Apple   sebagai perusahaan teknologi paling mahal sejagat.
  Ranking 2013: 1  Ranking 2012: 1  Ranking 2011: 8    Brand value 2013: USD 87,30 miliar  Brand value 2012: USD 70,60 miliar  Brand value 2011: USD 29,54 miliar    Apple   sekali lagi didaulat menjadi perusahaan teknologi yang memiliki brand   paling mahal di dunia. Dengan banderol USD 87,3 miliar, pembuat iPhone   dan iPad itu sukses mengalahkan raksasa teknologi lainnya.    Kekuatan   Apple jelas hadir dari bisnis gadget. Mulai dari lini produk komputer   Mac, pemutar musik digital iPod, smartphone iPhone, serta tablet PC  iPad  menjadi motor pemasukan perusahaan berlogo apel groak tersebut.    Meski   berstatus gadget premium, Apple nyatanya mampu menyihir jutaan   pelanggan untuk membeli produknya. Kondisi ini pun terus berlanjut saat   sang legenda -- Steve Jobs -- berpulang. Sang penerus, CEO Apple Tim   Cook, sukses menjawab kepercayaan tersebut dengan menjaga posisi Apple   sebagai perusahaan teknologi paling mahal sejagat.       
    http://yafi20.blogspot.com/2013/04/7-brand-teknologi-paling-mahal-di-dunia.html 
Sumber
